
Lele sangkuriang ini merupakan perbaikan genetik melalui silang balik antara induk betina lele dumbo generasi kedua (F2) dan jantan lele dumbo generasi keenam (F6). Induk betina (F2) berasal dari keturunan kedua lele dumbo yang diintroduksi ke Indonesia pada 1985.
Petugas penyuluh pertanian dan perikanan setempat memberikan bimbingan beternak ikan secara benar. Berkat ketekunannya, Nasrudin berhasil mengembangkan ikan lele sangkuriang.
Dia kini sudah menjadi ”pendekar lele”, bukan saja mahir dalam membesarkan lele dengan jurus-jurus yang jitu, tetapi juga mampu mengobati lele yang diserang penyakit, seperti radang kulit, dengan obat herbal ramuannya sendiri. Obat ini diberikan cuma-cuma kepada yang memerlukan.
”Letkol”
Sejak 2005, dia menjadi pelatih bagi kelompok dari sejumlah daerah, termasuk sejumlah karyawan perusahaan swasta dan pemerintah menjelang pensiun yang ingin beternak lele. Namanya pun sohor menjadi ”Nasrudin Lele” dari Desa Gadog. Bahkan, kalangan pembudidaya lele dan warga setempat menjuluki Nasrudin dengan sebutan Bapak Letkol—akronim dari Lele Kolam yang dipelesetkan menjadi Letkol—sehingga dia kemudian disebut ”Letkol” Nasrudin.
Petani lele sangkuriang dari Desa Gadog ini kini lebih jauh berangan-angan membantu pemerintah mengurangi angka pengangguran dengan memelihara lele. ”Budidaya lele tidak terlalu sulit, teknologinya juga mudah dan tiga bulan sudah bisa dipanen. Masyarakat kecil bisa membudidayakan lele di halaman rumahnya. Cukup dengan lahan minim, hanya dengan luas 1 meter x 1 meter, serta modal Rp 75.000 untuk bibit dan pakan, sudah bisa beternak lele skala kecil,” kata Nasrudin.
Dia tak segan-segan membagi pengetahuan memelihara lele secara benar kepada mereka yang ingin membudidayakan lele. Dia juga siap membantu mereka yang datang menimba ilmu di P4S Gadog tanpa dipungut biaya.
Sejumlah petugas penyuluh pertanian dan perikanan serta pakar perikanan pun mendukung kegiatan Nasrudin membudidayakan lele sangkuriang dan melakukan pelatihan. Dukungan ini membuat Nasrudin bersemangat dan bertambah yakin akan angan-angannya untuk menjadikan Desa Gadog sebagai sentra budidaya lele sangkuriang.
Bahkan, 7 September lalu, Nasrudin diangkat menjadi Ketua Gabungan Kelompok (Gapok) Budidaya Ikan Lele Sangkuriang ”Cahaya Kita” untuk wilayah tengah Provinsi Jabar dengan pusat aktivitas di wilayah Kabupaten/Kota Bogor.
Nasrudin, Bapak Lele Sangkuriang
Senin, 21 Desember 2009 | 02:43 WIB
FX Puniman
Sumber: http://cetak.kompas.com/read/xml/2009/12/21/0243488/nasrudin..bapak.lele..sangkuriang
Kini, dia tak lagi dipermalukan atas ketidaktahuannya. Nasrudin sudah tersohor berkat lele sangkuriang yang mulai dikembangbiakkan pada 2001. Dia mengawali usaha beternak lele dengan benih sekitar 100.000 lele sangkuriang yang diperoleh dari Balai Besar Pengembangan Budidaya Air Tawar Sukabumi. Nama sangkuriang yang diberikan itu memang diambil dari legenda Tanah Pasundan untuk menandakan lokasi asal pembiakan lele jenis tersebut.
Iklan
6 responses to “Nasrudin Bapak Lele Sangkurian”
pupuk ajaib
September 2nd, 2010 pukul 21:25
*** Lele panen 29 hari,Belut panen 30 hari
Dengan pupuk ajaib BIBIT LELE DUMBO sebesar kelingking panen dalam 29 hari isi 1 kg 7-8 ekor,hemat pakan 40%.Belut dari pembibitan sebesar kabel panen dalam 30 hari berat rata-rata 500 gram/ekor.Pupuk ajaib Terbuat dari bahan organik murni 100%.Budidaya perikanan tanpa vaksin,antibiotik,dan vitamin lainnya.Bisa dengan pakan buatan sendiri atau pabrikan.Tersedia khusus tanaman,perikanan,peternakan dan untuk unggas.
sms:0857-8178-5140
http://organik-ajaib.blogspot.com/
nunung suwandi
November 22nd, 2010 pukul 03:54
saya beternak lele sangkuriang kuran lebih 6 bulan, malahan bibit beli dari pak nasrudin bogor. yang atas nama H. udi ubaidilah Majalengka. saya kurang paham cara-cara dan setelah dihitung-hitung keutungannya sangat minim. Oleh karenanya saya mohon petunjuk dan bimbingannya agar usaha budidaya lele sangkuriang saya terus belanjut atau kalau bisamah saya minta bantuan modal dari BBPBAT . Atas perhatiannya saya ucapkan terimakasi.
zaki
Desember 17th, 2010 pukul 09:40
ramuan herbalnya dimuat dong,bahan-bahannya.
M.Ikhsan
Juli 3rd, 2011 pukul 13:28
Ass… Pak nasrudin,aku ikhsan dari pangkal pinang.pak aku mau ikut belajar cara peternakan lele sangkuryang,cara dan persaratan nya gimana ya pak..
Ikhsan Khanan
Juli 3rd, 2011 pukul 13:32
Ass… Pak nasrudin,aku ikhsan dari pangkal pinang.pak aku mau ikut belajar cara peternakan lele sangkuryang,cara dan persaratan nya gimana ya pak.. trimkasi.
wsslm
Ezra
Januari 12th, 2012 pukul 13:13
Siang P. Nasrudin,
Saya ingin menawarakan mesin pembuat pakan ternak – ikan ke bapak, lengkap dengan sistem kerja dan juga pengoperasiannya yang mudah.
harga kompetitif. boleh minta alamat lengkap agar saya bisa kirimkan proposal dan brosur kami?
terima kasih banyak,
Best Regards,
Ezra
CV. Alto Engineering
081330111350
alto.engineering@gmail.com